Senin, 05 Maret 2012

Kenangan itu Hanya Bisa untuk Dikenang

Tiba2 aku teringat masa2 saat aku masih kecil.
dan aku jadi sadar, betapa waktu tak akan bisa terulang lagi.
betapa tiap detik yang telah terlewat tak akan pernah kembali lagi.

masa-masa itu, saat kampung halamanku masih terasa begitu menyenangkan.
saat tubuh2 kecil kami berlari riang dibawah teriknya mentari.
saat itu, tak pernah sedikitpun terlintas dibenakku..
Kalau suatu hari aku akan pulang kesana dan menyaksikan tempat itu tidak akan pernah sama lagi seperti saat terakhir kali aku melihatnya

Gang yang rasanya menyempit...
Atap mushola yang rasanya lebih rendah...
Dan teman-teman masa kecil yang tak tahu hilang kemana...

Lalu rumah itu...
Rumah yang dulu menjadi saksi masa-masa kecil yang bahagia itu...
Terlihat sangat berbeda
Entah kenapa semuanya terasa sangat berbeda.

Terlebih lagi...
Aku merindukan keluargaku
Aku rindu saat-saat ketika aku membujuk mama agar mengijinkanku mandi hujan
Rindu saat-saat ketika kakak sulungku memarahiku
saat-saat ketika kakak keduaku mengusirku karena tak ingin aku mendengarkan obrolannya
saat ketika kakak ketigaku dengan berat hati mengikuti keinginanku untuk bermain...
dan ketika aku mandi dengan sangat riang berharap ketika Papa pulang kerja dia akan mengatakan:
“Anak Papa wangi sekali...”

entah cara apa yang bisa kulakukan untuk mendapatkan moment-moment itu kembali...

Tapi tak bisa...
Aku tahu aku sudah tak akan pernah bisa mengulangnya lagi
Kampung halaman sudah jauh berbeda
Teman-teman masa kecil sudah beranjak dewasa
Mama dan Papa merantau di seberang selat
Kakak sulungku begitu disayang Tuhan sehingga ia dipanggil lebih dulu daripada kami semua
Kakak kedua dan ketiga sudah memiliki keluarga sendiri yang ingin mereka bahagiakan

Tinggal aku...
Tinggal aku yang kadang-kadang masih suka bernostalgia dengan kenangan-kenangan masa lalu itu
Seperti saat ini...
Saat pikiran itu terlintas
Betapa waktu tak akan pernah terulang kembali...
Betapa masa-masa itu telah berlalu dan hanya bisa dikenang...
Hanya bisa dikenang...


3 komentar:

  1. ...so... touching...

    Keep :)ing ya Gie...

    BalasHapus
  2. ternyata emang bkan w doang yaach,. yg pengen balik lgi ke masa kecil,.
    w jga sma kya gtu,. pdhal w g bsa pulang kampung cma dua tahun,,aj,, tp pas kmrn pulang,. dah ga da lg yg nama nya anak kecil,. tmn2 sebayaku jg g tw pada dmna, yg tersisa paling cma tmn2 terdekat,. aj,. dan yg bikin bete,. dari itu,.. lebaran tahun ini pun kyanya w g bsa pulang kampung lgi,. 3 tahun g ktmu tmn,. g kumpul2 sma kereka smua,. ehhmmm ... smuanya emang takkan terulang,.
    so i miss You my best friends,.. :-) ,..

    BalasHapus
  3. thanks :)
    ada yg pernah bilang ke aku, "bagaimanapun indahnya masa lalu, itu tidak cukup berharga dibandingkan dengan apa yg akan kita dapatkan di masa yg akan datang"

    it's hard to do, but just keep moving on >o</
    :)

    BalasHapus